" is used to indicate that the number on the left is greater than the number on the right, which is true in this case."> " is used to indicate that the number on the left is greater than the number on the right, which is true in this case.">
Soal Algoritma Matematika Kelas 10

Soal Algoritma Matematika Kelas 10

Hai Sobat Zenius, pada artikel kali ini, gue akan membahas mengenai materi logaritma, yang mencakup sejarah, sifat-sifat, dan persamaan logaritma. Selain itu, untuk mengetes pemahaman elo terhadap materi ini, gue juga memberikan contoh soal logaritma kelas 10, rumus beserta jawaban dan cara penyelesaiannya. Lengkap bukan?

Contoh soal logaritma yang akan dibahas di artikel ini akan mencakup contoh soal persamaan logaritma dan pembahasannya kelas 10. Perlu diingat bahwa dengan banyak berlatih untuk menjawab soal-soal akan membuat elo semakin paham terhadap materi yang sedang dipelajari dan tahu bagaimana aplikasi logaritma dalam bentuk soal.

Udah ga sabar buat belajar logaritma? Yuk, simak ulasannya di bawah ini.

Hasil dari 123 + 134 jika ditulis dalam bilangan romawi adalah ....

Correct Answer A. CCLVII

ExplanationThe correct answer is CCLVII. In Roman numerals, 123 is written as CXXIII and 134 is written as CXXXIV. When these two numbers are added together, the result is CCLVII.

Bilangan romawi di bawah ini yang bernilai paling kecil adalah ....

Correct Answer C. XXXIV

ExplanationThe given options are all Roman numerals. To determine the smallest value, we compare the numerals. LXIII represents 63, CX represents 110, XXXIV represents 34, and DXIII represents 513. Among these options, XXXIV has the smallest value, which is 34.

Bilangan romawi di bawah ini yang lebih besar dari D adalah ....

Correct Answer C. M

ExplanationThe correct answer is M. This is because in Roman numerals, M represents 1000, which is greater than D, which represents 500. Therefore, M is the only option that is larger than D.

XXI , XLI , XIX , XCI , LXI Urutan bilangan romawi di atas yang tepat dari yang terkecil adalah ....

XIX , XXI , XLI , LXI , XCI

XCI, XIX , XXI , XLI , LXI

XIX , XLI, XXI , LXI , XCI

XIX , XXI , XLI , XCI, LXI

Correct Answer A. XIX , XXI , XLI , LXI , XCI

ExplanationThe given sequence is arranged in ascending order based on the Roman numerals. Starting with XIX (19), the sequence progresses to XXI (21), then XLI (41), LXI (61), and finally XCI (91). This order represents the numbers from smallest to largest.

Bilangan romawi di bawah ini yang bernilai paling besar adalah ....

Correct Answer D. CIV

ExplanationThe Roman numeral "CIV" represents the number 104. Among the given options, "CIV" has the highest numerical value. "VIII" represents 8, "XIII" represents 13, and "LIV" represents 54, all of which are smaller than 104. Therefore, "CIV" is the Roman numeral with the highest value among the given options.

Contoh Soal Matematika Kelas 4 Semester 1

Ujian Akhir Semester atau UAS akan segera dilaksanakan. Untuk kamu yang duduk di kelas 4 Sekolah Dasar, yuk mulai persiapkan diri kamu dengan sebaik mungkin untuk berlatih mengerjakan UAS Matematika Kelas 4 Semester 1 beserta jawaban dan pembahasannya. Untuk materi soal Matematika Kelas 4 Semester 1 ini terdiri dari:

– Pengukuran sudut, waktu, panjang dan berat

– Keliling dan luas daerah bangun datar sederhana

Supaya bisa dengan mudah mengerjakan soal Matematika, alangkah lebih baik untuk terus berlatih mengerjakan soal saat melaksanakan UAS. Berikut adalah beberapa contoh soal Matematika kelas 4 semester 1.

Soal yang ada di bawah ini mengutip dari buku Seri Pendalaman Soal Ulangan Matematika 4,5,6 SD/MI karya Tim Tentor Eduka, buku Arif Cerdas Untuk Sekolah Dasar Kelas 4 oleh Christina Umi, dan buku Matematika Kelas 4 SD oleh Osman T. dan K. Yanik.

Pembahasan: Cara menyederhanakannya adalah = 16/24 = 16:8/24:8 = 2/3

besar potongan melon yang diperoleh masing-masing?

Pembahasan: Besaran potongan melon yang diperoleh masing-masing adalah: 6/8 : 4 = 6/8 x 1/4 = 6/32 = 3/16

pertama Rp 3.600,00, harga buku tulis kedua Rp 2.700,00, harga buku tulis ketiga

Rp 4.200,00. Berapakah total penjumlahannya jika Budi melakukan taksiran ribuan di

Pembahasan: Harga buku pertama Rp 3.600,00 ditaksir menjadi Rp 4000,00. Harga buku kedua Rp 2.700,00 ditaksir menjadi Rp 3.000,00. Harga buku ketiga Rp 4.200,00 ditaksir menjadi Rp 4.000,00.

Total jumlah taksiran= Rp. 4.000,00 + Rp 3.000,00 + Rp 4.000,00= Rp 11.000,00

Latihan mengerjakan soal sangat penting agar kita paham akan jenis, variasi, dan tingkat kesulitan pada setiap soal. Buku ini berisi ringkasan materi Matematika sesuai kurikulum yang berlaku (Kurikulum 2013). Terdapat juga kumpulan soal-soal pilihan ganda dan uraian untuk dikerjakan dan dipelajari secara otodidak maupun dengan bimbingan. Istimewanya lagi buku ini dilengkapi pembahasan dan cara mengerjakan soal.

Pembahasan: Setelah dibuat akar pohon, diketahui bahwa faktorisasi prima dari 27 adalah 3 x 3 x 3. Dan faktorisasi prima 45 3 x 3 x 5 maka KPK dari 27 dan 45 adalah 3 x 3 x 3 x 5= 135

Pembahasan: Sama dengan soal sebelumnya, setelah diketahui faktor prima dari bilangan tersebut maka diketahui FPBnya adalah 3 x 3= 9

Pembahasan: Sudut siku-siku (sudut yang besarnya 90 derajat), sudut tumpul (90-180

derajat), sudut lancip (0-90 derajat), sudut lurus (180 derajat)

Pembahasan: 2 ton + 150 kg= 2.000 kg + 150 kg= 2.150 kg.

panjang tersebut adalah

Pembahasan: Rumus luas persegi panjang adalah p (panjang) x l (lebar), maka 25 x 20 =

Pembahasan: rumus luas = p x l. Maka 270= p x 15. p= 270/15= 18. p=18 cm.

Berapa keliling meja tersebut?

Pembahasan: rumus keliling persegi panjang adalah 2 (p+l) atau 2p + 2l. Maka jawabannya

adalah 2 (150+80), 2 (230) = 460.

Pertanyaan di atas adalah kelipatan angka 6 tetapi lebih besar dari 32 dan lebih kecil dari 50. Untuk cara penghitungannya, kamu bisa mulai kalikan angka 6 dari 1 dan seterusnya.

6×1= 6, 6×2= 12, 6×3= 18, 6×4= 24, 6×5= 30, 6×6=36, 6×7=42, 6×8=48, 6×9= 54, 6×10= 60.

Oke, cukup ya. Nah, kamu tinggal cari, deh, angka yang lebih besar dari 32 dan lebih kecil dari 50. Kira-kira yang mana hayo? Yap, jawaban D yang benar, yaitu 36, 42, 48.

Selain menggunakan cara tersebut untuk menjawab contoh soal PTS Matematika kelas 4 di atas, kamu juga bisa memperkirakan angka perkalian yang jumlahnya lebih besar dari 32. Berarti, kamu bisa mulai dari 6×6 karena hasilnya 36. 36>32.

… , … , … , … , 40, 48, … , dst.

Dari contoh soal Matematika kelas 4 tersebut, kita bisa menyimpulkan kalau bilangan kelipatannya adalah 8. Mengapa demikian? Sebab, dua angka yang tertera di gambar adalah 40 dan 48.

Jadi, itu sama dengan 40+8= 48, lalu diteruskan 48+8= 56. Untuk angka sebelum 40 berarti tinggal kita kurangi 8 aja. 40-8= 32, 32-8= 24, 24-8=16, 16-8= 8.

Jadi, jawabannya adalah B, 8, 16, 24, 32, 56.

Kelipatan persekutuan artinya kelipatan yang sama dari dua angka di atas, yaitu 4 dan 7. Bagaimana cara mengetahuinya? Kamu bisa kalikan masing-masing angka 4 dan 7 mulai dari x1 seperti contoh di bawah ini:

Bilangan kelipatan 4 adalah 4,8,12,16,20,24,28,dst

Bilangan kelipatan 7 adalah 7,14,21,28,35,42,dst

Nah, sudah terlihat, kan, berapa kelipatan persekutuan dari 7 dan 4? Yap, jawaban yang tepat adalah B, 28.

Manakah dari bilangan tersebut yang termasuk bilangan prima?

Bilangan prima adalah bilangan yang habis dibagi 1 dan bilangan itu sendiri. Contoh bilangan 2 dan 3 merupakan bilangan prima karena habis dibagi 1 dan bilangan itu sendiri. 2 hanya bisa dibagi 1 dan 2, lalu 3 hanya bisa dibagi 1 dan 3.

Nah, kalau dilihat dari contoh soal PTS Matematika kelas 4 semester 1 kurikulum 2013 di atas, kira-kira mana yang termasuk bilangan prima? Yap, jawaban yang tepat adalah C, 23. Sebab, 23 hanya bisa dibagi dengan 1 dan 23 saja. Tidak bisa dibagi 2 atau 4.

Sedangkan angka yang lainnya, seperti 21, 22, 24, dan 25 masih bisa dibagi dengan angka lain. Misalnya, 21 masih bisa dibagi 7 atau 3, 22 masih bisa dibagi 2 atau 11, 24 masih bisa dibagi 8, 6 atau 4, dan 25 masih bisa dibagi 5.

Manakah dari bilangan di atas yang tidak habis dibagi 4?

Mari kita breakdown satu per satu dari bilangan-bilangan di atas. 12:4 masih bisa hasilnya 3. 16:4 hasilnya 4. 20:4 hasilnya 5. 15:4 bisa nggak kira-kira? Yap, 15 nggak bisa dibagi 4 karena hasilnya 3,75 alias nggak habis. Jadi, jawaban yang benar adalah B, 15.

MMXXIV + DCLVI = ..... Hasil dari penjumlahan di atas adalah ....

Correct Answer A. MMDCLXXX

ExplanationThe given equation is a Roman numeral addition problem. MMXXIV represents the number 2024 and DCLVI represents the number 656. When these two numbers are added together, the result is MMDCLXXX, which represents the number 2664.

Ngerti materi denganTanya

Cari soal Matematika, Fisika, Kimia dan tonton video pembahasan biar ngerti materinya.

Bilangan romawi dibawah ini yang lebih kecil dari LXV adalah ....

Correct Answer A. XLV

ExplanationThe given question asks for the Roman numeral that is smaller than LXV. The Roman numeral XLV represents the number 45, which is smaller than LXV (65 in Roman numerals). Therefore, the correct answer is XLV.