Lot Adalah Anak Dari

Lot Adalah Anak Dari

Tips Berinvestasi Saham Bagi Pemula

Dewasa ini, Anda sudah tidak perlu lagi mengeluarkan banyak uang untuk menjadi seorang investor saham. Kenapa? karena hanya dengan modal Rp 100.000 saja, Anda bisa ikut berinvestasi di pasar saham.

Walaupun begitu, bukan artinya Anda bisa bersantai-santai dan menunggu hasil investasi. Anda harus tetap belajar dan meningkatkan pengetahuan Anda tentang investasi saham agar bisa menjadi seorang investor yang sukses dan juga mencapai kemandirian finansial yang diharapkan untuk masa depan.

Sebagai seorang investor pemula, terdapat beberapa tips yang bisa Anda lakukan agar modal yang Anda investasikan di pasar modal tidak sia-sia dan bisa mendapatkan keuntungan yang banyak. Berikut ini adalah tipsnya.

Menjadi seorang investor saham yang sukses akan dituntut mempunyai kemampuan yang cukup dalam melakukan analisa pergerakan pasar dan juga harga saham. Kenapa? karena pasar dan juga harga saham akan cenderung sensitif pada berbagai isu yang terjadi, baik itu dalam ruang lingkup lokal ataupun global.

Nah, untuk meminimalisir resiko kerugian, Anda harus mengamati setiap faktor yang mampu mempengaruhi pergerakan pasar dan harga saham tersebut.

Tapi sebagai seorang pemula. Anda harus terlebih dahulu mempelajari berbagai istilah yang terdapat di dalam investasi saham, seperti lot, bull market, bear market, dividen, dan berbagai jenis saham. Sehingga, kegiatan perdagangan yang Anda lakukan bisa jauh lebih efektif.

Anak sulung dikenal sebagai sosok yang mandiri

Anak sulung adalah seringkali dianggap sebagai sosok yang mandiri karena mereka seringkali harus memikul tanggung jawab yang lebih besar dalam keluarga. Sebagai anak pertama, mereka seringkali menjadi pionir dalam banyak hal dan harus mengambil inisiatif untuk melakukan hal-hal yang baru dan belum pernah dilakukan sebelumnya.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga atau UIN Suska mengutip dari Masrun, menjelaskan ada tujuh hal yang mempengaruhi kemandirian remaja yaitu pola asuh, usia, pendidikan, urutan kelahiran, jenis kelamin, intelegensi dan interaksi sosial.

Memilih Sekuritas yang Tepat

Saat ingin berinvestasi saham, maka Anda diwajibkan untuk membuka rekening efek di perusahaan sekuritas. Rekening tersebutlah yang nantinya akan menjadi tempat penyimpanan dana untuk melakukan transaksi di pasar saham.

Untuk itu, Anda harus memilih perusahaan sekuritas yang terpercaya dan memiliki histori yang bagus. Anda bisa meminta rekomendasi perusahaan sekuritas yang baik pada rekan atau kerabat Anda yang sudah lebih dulu menekuni investasi saham atau membaca berbagai review perusahaan sekuritas tersebut di internet.

Cermat Dalam Memilih Saham

Pilihlah saham dari emiten yang stabil agar harganya tidak bergerak terlalu fluktuatif. Saham yang berasal dari perusahaan perbankan dan consumer goods adalah saham yang sangat disarankan untuk pemula. Kenapa? karena perusahaan tersebut terlibat dengan bisnis yang digunakan oleh kegiatan sehari-hari masyarakat.

Selain itu, keuntungan yang diraih oleh perusahaan tersebut pun selalu meningkat tiap tahun, yang artinya harga saham perusahaan tersebut tetap stabil. Walaupun tiba-tiba harga saham tersebut menurun, maka waktu yang dibutuhkan untuk normal kembali cenderung singkat. Jenis saham yang seperti inilah yang sesuai untuk investasi jangka panjang.

Bila Anda baru memulai investasi saham, maka hindarilah menggunakan dana dari hasil pinjaman utang. Siapkanlah dana khusus dari penghasilan Anda agar nantinya tidak menambah beban utang.

Rutinlah dalam melakukan investasi setiap bulan. Walaupun pada mulanya memang kecil, namun nilai investasi Anda akan perlahan-lahan bertambah bila dilakukan secara konsisten.

Baca juga: Hedging Adalah Istilah yang Penting Dalam Dunia Investasi

Demikianlah penjelasan lengkap dari kami tentang lot saham. Setelah memperoleh informasi terkait lot saham dan cara melakukan investasi saham untuk pemula, apakah Anda ingin segera memulainya?

Sebelum memulainya, ingat selalu untuk merencanakan keuangan Anda dengan baik dan mencatat laporan keuangan Anda setiap bulannya agar Anda bisa membuat keputusan investasi yang tepat.

Laporan keuangan ini tidak hanya berguna untuk individu saja, namun juga berguna untuk perusahaan, mulai dari perusahaan kecil hingga perusahaan besar. Untuk perusahaan, laporan keuangan ini sangat berguna untuk mengetahui kondisi finansial dan membuat keputusan bisnis yang baik di masa depan.

Untuk Anda para pebisnis yang masih menggunakan cara manual dalam membuat laporan keuangan, beralihlah dengan menggunakan software akuntansi dan bisnis dari Accurate Online.

Karena dengan menggunakan software ini, Anda akan mendapatkan lebih dari 200 jenis laporan keuangan secara otomatis, cepat dan akurat. Sehingga, Anda bisa lebih fokus dalam menjalankan strategi bisnis Anda.

Selain itu, Accurate Online juga sudah dilengkapi dengan berbagai fitur dan modul yang akan membuat bisnis Anda bergerak lebih efisien.

Penasaran? Silahkan klik banner di bawah ini untuk mencoba Accurate Online selama 30 hari tanpa biaya apapun.

All but three of the cars in the parking lot were white.

Semua mobil yang ada di tempat parkir berwarna putih, kecuali tiga mobil.

%PDF-1.5 %µµµµ 1 0 obj <>>> endobj 2 0 obj <> endobj 3 0 obj <>/Font<>/ExtGState<>/ProcSet[/PDF/Text/ImageB/ImageC/ImageI] >>/MediaBox[ 0 0 720 540] /Contents 4 0 R/Group<>/Tabs/S/StructParents 0>> endobj 4 0 obj <> stream xœ•”ÛNÛ@†ï-ùæÒFÊfgödWɉSbHBš¡ zQU�+Z•¾¿Ô™ÀÄ1$ŠÙ»ãÿÛ™ùw ?‡óóþtX• /.`PáoiÐJk�D:@ ÎjxyŒ£»3øG«×­=jû.èé,Ž¾ÅŒ¦C€ ß ½O²"?gI¡Ù‘B,•„_ÏqÔ¯ž®”àŽZù8ë6!ÊÙ51¨@@¹Q”�!­¼mÐü–&¢I\ØÈ“µxX]«ÌoÔu®²z®ø+C¤|ÞPϺr1ÇçBÁÉ‘…PqˆÊpBÖK^o,Ô]0{<Ì1+k°ŒÖëêµ`ÔsÇÃŒE|“†V¡?@³]4Bj¸³Ä¶Œh$×6ÌwÁ °@ÊÑšf­šW·ÅR¤drS§? ¾Š£²“]_Ƽ¡{ŸôºB�•¹Ñ]“@ÚCL®GÃj¼ÆK5¯™dR•ÕCÚ!ç�Qá�4"ÛƒNï•s•Ó~‰¬˜‰Ç�ßÖh%ëz”Uj夔\wÅR ÃÏ\£IµL�ìd\³Ÿ}PÌÊb!9?×·À{.™ã¢N{¬ñ�pÐt>`½ù‡ÙÛ<Ìgùáñ~³Î+|u6[™f-`†Êù¦á:9ž0ÉMó1Íy’[Û¦…NšÙk»nÏßhÙìv¸+ØÍ„;3‹•ØƘ|�¹´â¶�Ö‰³m2»Y²¿W×Ü�JV¹mÕLZUWü¦“©8r\ÊGÀ‚ßÙ[rÈáÖ9¶$_çw'iµî?Z˜e endstream endobj 5 0 obj <> stream ÿØÿà JFIF ,, ÿÛ C $.' ",#(7),01444'9=82<.342ÿÛ C 2!!22222222222222222222222222222222222222222222222222ÿÀ ÜÈ" ÿÄ ÿÄ µ } !1AQa"q2�‘¡#B±ÁRÑð$3br‚ %&'()*456789:CDEFGHIJSTUVWXYZcdefghijstuvwxyzƒ„…†‡ˆ‰Š’“”•–—˜™š¢£¤¥¦§¨©ª²³´µ¶·¸¹ºÂÃÄÅÆÇÈÉÊÒÓÔÕÖ×ØÙÚáâãäåæçèéêñòóôõö÷øùúÿÄ ÿÄ µ w !1AQaq"2�B‘¡±Á #3RðbrÑ $4á%ñ&'()*56789:CDEFGHIJSTUVWXYZcdefghijstuvwxyz‚ƒ„…†‡ˆ‰Š’“”•–—˜™š¢£¤¥¦§¨©ª²³´µ¶·¸¹ºÂÃÄÅÆÇÈÉÊÒÓÔÕÖ×ØÙÚâãäåæçèéêòóôõö÷øùúÿÚ ? «EW¼y�EPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPQE(¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š )i( ¤¢Š (¢Š (¢Š Z(¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¢Š@QE QIL¢Š) QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE ”QE0 (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ 3E fŒÑE QE fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3Fh¢€Ñš( 4fŠ( Í¢Š 3EPE%€Z)( ¢’Š Z)( ¢’Š Z)( ¢’Š Z(¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢˜QHŠ( Š( Š( Š( Š( Š( Š(¦EPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPER ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š)€QE QE QE QE QE QE QE€(¢Š (¢Š (¢Š J(¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ ZJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š)(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ( ¢’Š-”PÑIE -”´ QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE(¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š J(¢�…Q@Q@Q@Q@Q@Q@Q@Q@Q@Q@Q@Q@-% ´RQ@E% ´RQ@E% ´RQ@E% ´RQ@E% ´QE QE QE QI@E% ´RQ@E% ´RQ@E% ´RQ@E%- QE QE QE QI@E% ´QE QE QE RQ@E% ´QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE %QHŠ( Š( Š( Š(¦EPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPEPÑIE -”PÑIE QE QE QE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”´ QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QHh ¢’–€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ŠJ) ´RQ@E% ´RQ@E% ´RQ@E% ´RQ@E% ´QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE0 (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ( ¢Š( ¢Š(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€’Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š((¤¢�E%- (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢�E% ´RQ@E% ´RQ@E% ´RQ@E% ´QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE0 (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ERQE QE QE(¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (ÍP0Í¢Š 3Fh¢€Ñš( ¢’Š ZLÑEÒÒQ@E%Z)( ¢’Š Z))h ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢’Š Z)( ¢’Š Z)( ¢’Š Z(¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€4f’Š \ÑšJ(sFi( Í¤¢€4f’Š \ÑšJ(sFi( BæŒÒQ@š3IE .hÍ% ¹£4”PæŒÒQ@š3IE .hÍ% ¹£4”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”PQE(¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š )i( ¢’Š Z)( ¢’Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š Z)( ¢’Š Z)( ¤¢Š (¢ŠQE QE -”P1i(¢�Q@Q@E%Z)( ¢’–€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ (¢€ )( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢Š(´QE QE QE QE QE QE QE QE QE QE ´”PÑIE -”PÑIE -”PÑIE -”¹ Š3Fh ¢ŒÑš (£4f€ (Í Š3Fh ¢ŒÑš (£4f€ (Í Š3Fh ¢ŒÑš (£4f€ (¢€ (¢€ (¢€ (Í Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( Š( AEPEPEPEPEPEPEP1h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(h¤¢€ŠJ(i(¢€ŠJ(h¤Í ¢“4f€ŠLÑš Z)3Fhh¤Í ¢“4f€ŠLÑš Z)3Fhh¤Í ¢“4f€ŠLÑš Z)3Fhh¤Í ¢“4f€ŠLÑš Z)3Fhh¤Í ¢“4f€ŠLÑš Z)3Fhh¤Í ¢“4f€ŠLÑš Q@‚–’Š Z)3Fh´RfŒÐÑIš3@E&hÍ

Bertanggung jawab tinggi, anak sulung adalah seringkali memiliki rasa tanggung jawab yang lebih besar dibandingkan dengan adik-adik mereka. Mereka merasa perlu untuk menjadi contoh yang baik bagi adik-adik mereka dan seringkali merasa terbebani dengan tanggung jawab ini.

Psikolog Dr. Seda Gragossian melansir dari Bustle, menjelaskan beberapa anak sulung umumnya memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi dan cenderung lebih berhati-hati. Mereka selalu lekat dengan jiwa kepemimpinan dan memiliki kepribadian yang kuat.

Anak sulung cenderung konservatif

Anak sulung seringkali cenderung memilih hal-hal yang aman dan terbukti efektif, itu artinya mereka suka main aman dan tidak suka dengan risiko. Hal ini mungkin karena mereka merasa bertanggung jawab terhadap adik-adik dan ingin memberikan contoh yang baik.

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) menjelaskan konservatif adalah sikap mempertahankan keadaan, kebiasaan, dan tradisi yang berlaku. Jadi, dapat dikatakan sikap konservatif adalah sikap filsafat politik yang mendukung nilai-nilai tradisional.

Anak sulung pandai dalam mengambil keputusan

Anak sulung adalah dianggap sebagai sosok yang pandai mengambil keputusan karena mereka seringkali harus memimpin dan mengambil keputusan yang berpengaruh dalam keluarga.

Sebagai anak pertama, mereka seringkali harus membuat keputusan yang sulit dan memiliki dampak jangka panjang pada diri mereka sendiri, adik-adik mereka, dan keluarga secara keseluruhan.

BINUS University, menjelaskan kebalikannya bahwa anak yang sulit mengambil keputusan disebabkan perkembangan otak di masa remajanya belum berkembang secara optimal. Masih kesulitan mempertimbangkan benar atau salah, ini belum sepenuhnya terbentuk.

Namun, perlu diingat bahwa setiap anak adalah individu yang unik dan tidak semua anak sulung memiliki sifat-sifat tersebut. Selain itu, pengalaman dan lingkungan keluarga juga dapat memengaruhi perkembangan kepribadian anak. Oleh karena itu, sifat khas anak sulung dapat berbeda-beda pada setiap keluarga dan individu.

Bagaimana cara investasi saham untuk pemula?

Tidak seperti dulu, investasi saham di masa sekarang jauh lebih mudah dilakukan. Cukup dengan modal internet dan smartphone, siapa pun kini bisa melakukan jual beli saham tanpa perlu beranjak dari rumah.

Bagaimana caranya? Simak panduan berikut.

Hal pertama yang perlu kamu lakukan jika ingin berinvestasi saham adalah memilih sekuritas. Sekuritas ini nantinya akan menjadi tempat bagi kamu untuk membuka rekening saham dan melakukan transaksi jual beli saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui website atau aplikasi mobile yang mereka sediakan.

Di Indonesia, ada banyak sekali perusahaan sekuritas yang bisa kamu pilih untuk transaksi saham. Salah satunya adalah Stockbit Sekuritas yang menawarkan fitur lengkap, gratis biaya transaksi jual/beli saham, serta menyediakan program edukasi terbaik untuk pemula yang ingin belajar saham lewat fitur Stockbit Academy.

2. Buka rekening saham dan lakukan deposit

Usai memilih sekuritas, silakan daftar akun saham di sekuritas tersebut sesuai petunjuk. Kemudian, top up sejumlah dana ke RDN (Rekening Dana Nasabah) kamu untuk dipakai sebagai modal buat transaksi saham nanti. RDN ini adalah rekening yang dibuat ketika kamu mendaftar akun saham dan hanya bisa dipakai untuk transaksi surat berharga di Bursa Efek Indonesia.

3. Lakukan transaksi saham

Langkah terakhir adalah memilih dan membeli saham yang kamu inginkan. Pembelian saham hanya bisa dilakukan pada jam bursa yaitu pada hari Senin – Jumat pukul 09:00 s/d 11:30 untuk sesi I dan pukul 13:30 s/d 14:50 untuk sesi II.

Lot saham adalah istilah yang umum dipakai dalam dunia investasi saham, dimana 1 lot saham berarti 100 lembar saham. Satu lot saham digunakan sebagai satuan minimal pembelian saham yang berlaku di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang berarti kamu hanya bisa membeli atau menjual minimal 1 lot saham atau kelipatannya di BEI.

Ingin investasi tapi belum punya akun saham? Yuk, bikin segera di Stockbit. Daftar 100% online tanpa minimum deposit serta gratis fitur Stockbit Pro selamanya untuk bantu kamu analisa saham lebih gampang dan cepat. Download aplikasi Stockbit dan buat akunmu sekarang!

Melde dich an, um fortzufahren.

Dalam investasi saham terdapat banyak istilah asing yang perlu diketahui oleh investor pemula. Salah satunya adalah lot saham. Apa itu lot saham? Berikut penjelasannya!

Lot saham adalah satuan minimal pembelian saham yang berlaku di Bursa Efek Indonesia (BEI) saat ini dimana 1 lot = 100 lembar saham.

Apabila kamu ingin menjadi pemegang saham suatu emiten, kamu wajib membeli minimal 1 lot atau 100 lembar saham emiten tersebut di BEI. Tidak boleh kurang dari itu.

Jadi, kalau ada saham yang dijual Rp250 per lembar, maka minimal uang yang harus kamu siapkan agar bisa turut memiliki saham tersebut adalah Rp25.000 (Rp250 x 100 lembar saham).

Begitu pun dengan saham-saham emiten yang dihargai tinggi per lembarnya. Contoh, emiten PT United Tractors Tbk (UNTR) yang sahamnya bernilai Rp21.800/lembar atau Rp2,18 juta per lot hingga emiten PT Gudang Garam Tbk (GGRM) yang harga sahamnya Rp30.800 per lembar atau Rp3,08 juta per lot saham.

Selain itu, satu hal yang perlu diketahui tentang lot saham adalah ini juga merupakan satu-satunya satuan resmi yang dipakai dalam aktivitas perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia.

Dengan kata lain, sebagai investor, kamu hanya bisa membeli atau menjual minimal 1 lot saham atau kelipatannya setiap kali transaksi saham di BEI. Tidak bisa beli/jual saham kurang dari satu lot atau satu lot lebih beberapa lembar saham. Hanya bisa 1 lot saham, 2 lot saham, 3 lot saham, dan seterusnya.

Mulai Dari Jumlah yang Kecil

Harus Anda pahami dengan baik bahwa investasi saham adalah investasi yang memberikan risiko tinggi namun dengan potensi keuntungan yang juga tinggi. Untuk itu, jangan sampai salah dalam membeli dan juga mengelola investasi saham Anda, karena resikonya Anda bisa kehilangan semua aset yang sudah Anda keluarkan.

Agar bisa menekan risiko yang bisa terjadi kapan saja, mulailah untuk berinvestasi dari jumlah yang terkecil lebih dulu. Tidak perlu terburu-buru dalam menginvestasikan semua aset yang Anda miliki di dalam suatu perusahaan. Anda bisa membagikannya dengan menempatkan dana tersebut ke beberapa perusahaan lainnya.

Dengan mulai dari jumlah yang kecil dan membagikannya ke beberapa perusahaan, maka Anda bisa meminimalisir risiko kerugian dan juga kehilangan aset yang Anda investasikan.

Anak sulung berjiwa kepemimpinan yang baik

Anak sulung seringkali memiliki kemampuan kepemimpinan yang baik. Mereka terbiasa memimpin adik-adik mereka dan seringkali menjadi pemimpin di kelompok teman mereka. Bahkan sudah terbiasa memimpin dirinya sendiri.

Melansir dari Forbes, jiwa kepemimpinan adalah proses pengaruh sosial ketika satu orang dapat memaksimalkan usaha orang lain untuk menggapai tujuan bersama.